Olimpiade

Perlombaan olah raga amatir internasional yang diselenggarakan empat tahun sekali dan diikuti oleh hampir seluruh Negara di dunia disebut olimpiade. Kompetisi olah raga tertua ini memperlombakan sejumlah cabang olah raga popular di dunia. Penyelenggaraan olimbiade ini diprakarsai oleh sebuah komite yang disebut IOC (International Olympic Commitee).

Sejarah olimpiade dimulai sejak tahun 776 SM. Pada masa itu, olimpiade diselenggarakan untuk menghormati para dewa terutama dewa Zeus, disebuah tempat bernama Olympia (Yunani). Olah raga yang dilombakan saat itu adalah lomba lari dengan jarak 192 m, sedangkan olah raga berkuda, gulat dan tinju diperkenalkan setelah tahun 776 SM.

Pada 1894, Baron Pierre de Coubertin (1863-1937), pendidik dan pemikir asal Prancis, mencetuskan ide untuk menyelenggarakan olimpiade modern yang bertujuan untuk menggalang persahabatan antar nedara di dunia. Gagasan Coubertin ini terwujud dengan diselenggarakannya olimpiade modern pertama di Athena (Yunani) pada tahun 1896.

Olimpiade modern dibagi menjadi 2 jenis penyelanggaraan, yaitu olimpiade musim panas dan olimpiade musim dingin. Peserta olimpiade musim dingin lebih sedikit dibanding olimpiade musim panas.

Tujuan olimpiade tercermin dalam bendera olimpiade yang diciptakan oleh Coubertin pada 1914. Bendera yang berlatar belakang putih tersebut mempunyai lima buah cincin berwarna biru, kuning, hitam, hijau dan merah. Cincin yang saling berkaitan mencerminkan persahabatan antar bangsa dan melambangkan lima benua, yaitu Eropa, Asia, Afrika, Australia dan Amerika. Adapun moto olimpiade adalah Citius, Altius, Fortius (lebih cepat, lebih tinggi, dan lebih kuat).

Sumber : Ensiklopedi